Beberapa negara maju di asia seperti Singapura, Dubai, Jepang dan Korea berhasil Mengimplementasikan Sebuah Rencana Reklmasi, dan pastinya tempat-tempat yang berhasil di Reklamasi tersebut menjadi sangat bermanfaat untuk banyak hal.
Di Indonesia sendiri sebenarnya bisa mengikuti jejak para negara tetangga dengan mereklamasi daerahnya asalkan tetap pada tujuan untuk kepentingan bersama bukan untuk kepentingan pribadi.
Sebenarnya cukup banyak masalah-masalah kecil di Indonesia yang mempengaruhi perkembangan indonesia. Contohnya saja lambatnya pemulihan ekonomi daerah, pengembangan kewirausahaan, pengembangan kesempatan kerja, belum optimalnya peran masyarakat dalam pembangunan, belum lagi masalah banjir yang sering terjadi didaerah-daerah pesisir pantai Indonesia.
Berikut ini beberapa negara maju yang berhasil Mereklamasi daerah / kawasannya menjadi lebih bermanfaat.
1. Dubai
Dubai memiliki sebuah pulau yang dibangun dengan usaha Reklamasi, dan Kepulauan ini dinamakan The Palm Island, untuk diketauhi, pulau ini sendiri diciptakan oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum yang bertujuan untuk meningkatkan pariwisata di Dubai.
Setiap pulau akan berbentuk pohon palem, diatapi sebuah sabit, dan akan memiliki jumlah besar penghunian, kebutuhan dan pusat hiburan. Palm Islands terletak di lepas pantai Uni Emirat Arab di Teluk Persia dan akan menambah 250 km pantai kota Dubai.
2. Tokyo
Dalam pengertian yang sempit, Teluk Tokyo adalah wilayah negara Jepang yang terletak di sebelah utara garis lurus yang terbentuk antara Tanjung Kannon di Semenanjung Miura dan Tanjung Futtsu di Semenanjung Boso. Luas wilayah ini sekitar 922 km².
Dalam pengertian yang luas, Teluk Tokyo juga meliputi Terusan Uraga. Jika menggunakan pengertian ini maka luas Teluk Tokyo adalah 1320 km².
3. Singapura
Perluasan wilayan di Singapura ini diberi nama Sentosa Island dan ini dilakukan oleh negara Singapura sesuai dengan Concept Plan mereka pada tahun 2001 yaitu bertujuan untuk memberikan daya tampung yang lebih terhadap rencana penambahan kawasan perumahan, industri, rekreasi, infrastruktur dll.
Concept Plan ini juga didesain untuk memproyeksi dan memperluas wilayah Singapura dalam jangka 50 tahun kedepan. Saat ini Singapura mengalami perluasan hingga 710 km2
4. Korea
Bandar Udara Internasional Incheon adalah Bandar udara terbesar di Korea Selatan dan merupakan salah satu yang terbesar di Asia. Bandara ini menggantikan Bandar Udara Internasional Gimpo yang sekarang distatuskan sebagai bandara domestik kecuali penerbangan international ke Bandar Udara Internasional Haneda di Tokyo, Jepang dan Bandar Udara Internasional Hongqiao di Shanghai, RRC.
Berdasarkan survei dari Global Traveller bandara ini merupakan yang terbaik di dunia selama 3 tahun berturut-turut dari tahun 2006, 2007 dan 2008. Berperan sebagai bandara penghubung untuk kawasan Asia Timur, terdapat 63 maskapai penerbangan yang melayani penerbangan ke bandara ini.
Sangat menakjubkan memang 4 negara maju diatas, bisa merealisasikan sebuah Reklamasi kawasannya yang belum termanfaatkan menjadi lebih bermanfaat untuk warganya. Seharusnya Indonesia juga bisa mengikuti jejak para negara tersebut untuk melakukan penataan kembali wilayah- wilayah pesisir yang sekiranya perlu dilakukan, dengan cara reklamasi agar pemerintah bisa melakukan penataan kembali wilayah, peningkatan sarana keindahan kota, pengendalian banjir, dan sekaligus bisa meraih pemasukan yang lebih besar dari daerah yang di reklamasi.
0 comments:
Posting Komentar